Sifat Larutan Penyangga

Larutan penyangga mempunyai sifat dapat menyangga (menahan, mempertahankan) pH terhadap pengaruh penambahan sedikit asam, basa, atau pengenceran. Jadi, pH larutan penyangga tidak akan berubah dengan penambahan sedikit asam, basa, atau pengenceran.

Contoh

Larutan yang terdiri dari campuran 100 mL asam asetat 0,1 M dan 100 mL natrium asetat 0,1 M. diketahui Ka CH3COOH = 1,8.10-5, log 1,8 = 0,26, log 1,89 = 0,28, log 1,98 = 0,29, log 1,62 = 0,21.
Hitunglah:

  1. pH larutan campuran tersebut
  2. pH larutan jika ke dalam larutan tersebut ditambahkan 5 mL larutan CH3COOH 0,1 M
  3. pH larutan jika ke dalam larutan tersebut ditambahkan 5 mL larutan HCl 0,1 M
  4. pH larutan jika ke dalam larutan tersebut ditambahkan 5 mL larutan NaOH 0,1 M
  5. pH larutan jika ke dalam larutan tersebut ditambahkan 800 mL air

Jawab

  1. 100 mL CH3COOH 0,1 M = 0,1 Liter x 0,1 M = 0,01 mol
    100 mL CH3COONa 0,1 M = 0,1 Liter x 0,1 M = 0,01 mol
    Campuran CH3COOH dan CH3COONa merupakan larutan penyangga,
    pH = – log [H+] pH = – log 1,8.10-5
    pH = 5 – log 1,8
    pH = 5 – 0,26
    pH = 4,74
    Jadi pH campuran tersebut  = 4,74
  2. campuran tersebut ditambahkan 5 mL CH3COOH 0,1 M berarti CH3COOH sekarang berjumlah 100 mL + 5 mL = 105 mL.
    maka;
    mol CH3COOH = 0,105 mL x 0,1 M = 0,0105 mol
    dan mol CH3COONa tetap sebesar 0,01 mol.
    pH = – log [H+] pH = – log 1,89.10-5
    pH = 5 – log 1,89
    pH = 5 – 0,28
    pH = 4,72
    Jadi pH larutan setelah ditambahkan 5 mL larutan CH3COOH 0,1 M adalah 4,72.
    Berarti dengan penambahan sedikit asam tidak mengubah pH. (pH soal 1 dan 2 nilai pH hampir sama)
  3. campuran dapar pada soal 1 ditambahkan dengan 5 mL larutan HCl 0,1 M.
    Telah dihitung pada soal 1 bahwa:
    CH3COOH = 0,01 mol
    CH3COONa = 0,01 mol
    Ditambah HCl, berarti seluruh HCl bereaksi dengan CH3COONa.
    Mol HCl = 0,1 x 0,005 = 0,0005 mol

    HCl+CH3COONaCH3COOH+NaCl
    mula-mula:0,00050,010,01
    bereaksi:0,00050,00050,0005
    akhir:0,00950,0105

    Setelah reaksi, dalam larutan terdapat:
    CH3COOH = (0,01 + 0,0005) mol = 0,0105 mol
    CH3COONa = (0,01 mol – 0,0005) mol = 0,0095 mol
    pH = – log 1,98.10-5
    pH = 5 – log 1,98
    pH = 5 – 0,29
    pH = 4,71
    Jadi pH larutan setelah ditambahkan 5 mL larutan HCl 0,1 M adalah 4,71.
    Berarti dengan panambahan sedikit asam tidak mengubah pH (pH soal 1 dan 3 hampir sama).

  4. campuran dapar pada soal 1 ditambahkan dengan 5 mL larutan NaOH 0,1 M.
    Dari perhitungan pada soal 1 bahwa:
    CH3COOH = 0,01 mol
    CH3COONa = 0,01 mol
    Ditambah NaOH, berarti seluruh NaOH bereaksi dengan CH3COOH.
    Mol 5 mL NaOH 0,1 M 0,005 L x 0,1 M = 0,0005 mol.

    NaOH+CH3COOHCH3COONa+H2O
    mula-mula:0,00050,010,01
    bereaksi:0,00050,00050,0005
    akhir:0,00950,0105

    Setelah reaksi, dalam larutan terdapat:
    CH3COOH = (0,01 – 0,0005) mol = 0,0095 mol
    CH3COONa = (0,01 – 0,0105) mol = 0,0105 mol
    pH = -loh [H+] pH = – loh 1,62.10-5
    pH = 5 – log 1,62
    pH = 5 – 0,21
    pH = 4,79Jadi
    pH larutan setelah ditambah 5 mL larutan NaOH 0,1 M adalah 4,79. Berarti dengan penambahan sedikit basa tidak mengubah pH. (pH soal 1 dan 4 hampir sama)

  5. campuran dapar pada soal 1 ditambahkan 800 mL air.
    Penambahan 800 mL air hanya mengubah volume campuran menjadi 1 liter yaitu 200 mL + 800 mL = 1000 mL.
    Pada CH3COOH, konsentrasi mula-mula = 0,1 M diencerkan 10 kali, berarti konsentrasi menjadi 1/10 kali konsentrasi mula-mula.
    Jadi, [CH3COOH] = 1/10 x 0,1 M = 0,01 M
    [CH3COONa] = [CH3COOH] = 1/10 x 0,1 M = 0,01 M
    Campuran CH3COOH dan CH3COONa merupakan larutan penyangga:
    pH = – log [H+] pH = – log 1,8.10-5
    pH = 5 – log 1,8
    pH = 5 – 0,26
    pH = 4,74
    Jadi pH larutan setelah diencerkan = 4,74. Berarti pengenceran menjadi 1000 mL tidak mengubah harga pH.

Mungkin Anda juga menyukai